Boeing Siap Produksi Listrik 2,6 Megawatt

Instalasi itu akan jadi pembangkit listrik tenaga surya terbesar di kawasan tenggara AS
  Dari sisi kapasitas produksi, instalasi itu akan menjadi pembangkit listrik tenaga surya terbesar di kawasan tenggara AS dan menjadi pembangkit listrik tenaga surya terbesar keenam di negeri itu. 
(earthtechling.com)

 Boeing, salah satu produsen pesawat terbang utama dunia yang tengah membangun pesawat jumbo jet seri 787 Dreamliner telah menandatangani nota kesepakatan kerja sama dengan South Carolina Electric & Gas (SCE&G). Penandatanganan kesepakatan tersebut memungkinkan fasilitas Boeing di South Carolina menghasilkan energi terbarukan yang beroperasi penuh.

Nantinya, dikutip dari EarthTechling, Rabu 27 April 2011, atap bangungan Boeing 787 Final Assembly akan dipasangi lapisan tipis panel surya yang dimiliki, dipasang, dan dikelola oleh SCE&G. Instalasi surya ini akan menghasilkan listrik berkekuatan 2,6 megawatt yang cukup untuk memasok sekitar 250 rumah.Dari sisi kapasitas produksi, instalasi itu akan menjadi pembangkit listrik tenaga surya terbesar di kawasan tenggara Amerika Serikat dan menjadi pembangkit listrik tenaga surya terbesar keenam di negeri itu.

Sayangnya, meski mampu memproduksi listrik 2,6 megawatt, energi sebesar itu belum cukup untuk memenuhi kebutuhan Boeing. Dari kerja sama yang disepakati, SCE&G akan memasangkan sistem panel surya dan akan memasok seluruh energi yang dihasilkan untuk Boeing. Instalasi itu hanya akan menjadi sumber listrik tambahan bagi sumber daya listrik utama yang digunakan oleh produsen pesawat tersebut. (art)

0 komentar:

Posting Komentar